DARPA [Badan riset pertahanan AS], mengungkapkan bahwa pihaknya tertarik untuk mengembangkan WetWare, sebuah perangkat yang ditanam di dalam otak untuk memungkinkan pengguna untuk mengontrol komputer menggunakan pikiran.
Perangkat yang sedang dikembangkan tersebut merupakan bagian dari program sistem pengontrol syaraf yang disebut Neural Engineering System Design (NESD). Singkatnya sistem tersebut bekerja dengan cara mengubah sinyal kimia dari neuron menjadi kode-kode digital yang bisa dibaca oleh komputer.
“Saat ini kecerdasan buatan yang paling pintar bekerja layaknya dua komputer super yang sedang berbicara satu sama lain menggunakan modem telepon tua,” ungkap Phillip Alvelda, Program Manager dari proyek NESD.
DARPA berharap perangkat ini nantinya dapat segera dimanfaatkan. Khususnya dalam bidang kesehatan. Misalnya orang-orang yang kehilangan penglihatan atau pendengaran bisa mendapat kesempatan untuk menggunakan indera mereka sekali lagi dengan perangkat tersebut.
DARPA juga berencana agar bisa mendesain perangkat tersebut dengan ukuran yang tidak lebih besar dari sebuah koin. Sehingga tidak terjadi masalah yang besar saat diimplementasikan di dalam tubuh manusia.
0 komentar:
Post a Comment
Jika belum jelas tentang artikel saya di atas silahkan bertanya (berkomentar) karena ada istilah [ Malu bertanya sesat di jalan ]